BUKU POTRET PEMILUKADA SERENTAK 2015
POLITIK
Editor : Ferry Fathurokhman, Ph.D
Editor : Ferry Fathurokhman, Ph.D;
Mohammad Saihu, M.Si;
Rahman Yasin, M.Si
ISBN : 978-602-74134-1-2
Cover & Laout : soedesign
Dicetak oleh : Bina Karya (BIKA) - Jakarta
Penerbit : DKPP
Ukuran : 15 x 23 cm
Jumlah halaman : 452
Mohammad Saihu, M.Si;
Rahman Yasin, M.Si
ISBN : 978-602-74134-1-2
Cover & Laout : soedesign
Dicetak oleh : Bina Karya (BIKA) - Jakarta
Penerbit : DKPP
Ukuran : 15 x 23 cm
Jumlah halaman : 452
Sinopsis :
Pemilukada Serentak tahap pertama 09 Desember 2015 yang diselenggarakan di 269 wilayah otonom, yang meliputi 9 Provinsi, 224 Kabupaten, dan 36 Kota. Tiada gading yang tak retak, ada lima daerah yang ditunda disebabkan proses penyelesaian konflik internal partai politik. Kelima daerah tersebut adalah Provinsi Kalimantan Selatan, KabupatenSimalungun, dan Kota Pematangsiantar Sumatera Utara, Kabupaten Fakfak Papua, dan Kota Manado, Sulawesi Utara. Bahkan hingga saat ini, Kota Siantar masih tertunda, berhubung proses peradilan belum inkrach. Sebagai lembaga yang berfungsi sebagai ‘peradilan etik’ penyelanggara Pemilu, DKPP menerima pengaduan dalam berbagai jenis dan secara subsatansial mengandung unsur pelanggaran etika. Hal itu dapat dilihat pada bagian isi dari buku ini secara tersendiri.
Pemilukada Serentak tahap pertama 09 Desember 2015 yang diselenggarakan di 269 wilayah otonom, yang meliputi 9 Provinsi, 224 Kabupaten, dan 36 Kota. Tiada gading yang tak retak, ada lima daerah yang ditunda disebabkan proses penyelesaian konflik internal partai politik. Kelima daerah tersebut adalah Provinsi Kalimantan Selatan, KabupatenSimalungun, dan Kota Pematangsiantar Sumatera Utara, Kabupaten Fakfak Papua, dan Kota Manado, Sulawesi Utara. Bahkan hingga saat ini, Kota Siantar masih tertunda, berhubung proses peradilan belum inkrach. Sebagai lembaga yang berfungsi sebagai ‘peradilan etik’ penyelanggara Pemilu, DKPP menerima pengaduan dalam berbagai jenis dan secara subsatansial mengandung unsur pelanggaran etika. Hal itu dapat dilihat pada bagian isi dari buku ini secara tersendiri.
Diskusi